BiodiversitySIG

Socorejo adalah lokasi yang berada di luar kawasan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Pabrik Tuban, tepatnya di pesisir Desa Socorejo (terletak di sebelah timur pelabuhan khusus-Jetty PT. SI). Dimana di area ini banyak ditemukan vegetasi Mangrove dan Non mangrove. Selain itu juga disamping area juga telah dibangun sebagian wilayah digunakan untuk kawasan ekowisata bernama “Pantai Semilir”.

Lokasi Greenbelt Timur (GTI) adalah lokasi luar kawasan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Pabrik Tuban yang merupakan wilayah area tegalan palawija (bercocok tanam) oleh petani Green belt.

Greenbelt adalah area sabuk hijau vegetasi yang dimiliki oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Pabrik Tuban dengan lebar area 50 meter dan terletak sepanjang tepi area tambang batu gamping maupun tanah liat/clay. Fungsi utama area Greenbelt adalah sebagai barrier (pembatas) penyebaran debu (sekaligus sebagai perangkap dan penyerap debu itu sendiri) yang timbul sebagai akibat kegiatan penambangan kapur.

Area lokasi View Point (VIE) adalah wilayah yang merupakan bagian dari area Greenbelt yang dikhususkan dan diperuntukkan sebagai area rekreasi. Mayoritas area ini tersusun atas spesies tanaman buah dan tanaman peneduh.

Tlogowaru (TLO) adalah area bekas tambang tanah liat (clay) yang telah dilakukan usaha rehabilitasi. Lahan bekas galian tanah liat membentuk cekungan dan selalu terisi air, khususnya pada musim penghujan, sehingga telah menjadi semacam kolam buatan dengan area tepiannya ditanami berbagai jenis tanaman oleh warga setempat (petani Green Belt).

Area Arboretum Bukit Daun (BDA) merupakan salah satu bagian dari area Greenbelt. Pada tahun 2017 diproyeksikan area Arboretum Bukit Daun adalah sebuah area untuk koleksi tanaman langka dan tanaman obat sekaligus sebagai suatu lokasi ekowisata baru yang berada di sebelah barat area tambang batu gamping.

Lokasi Glory Hall merupakan lahan bekas tambang batu gamping pertama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Pabrik Tuban yang dilakukan reklamasi pada tahun 2010.

Area lantai reklamasi tahun 2014 merupakan area bekas penambangan batu gamping yang terletak di bagian lantai dengan waktu penanaman tanaman reklamasi pada tahun 2014, sehingga vegetasi di area ini baru berumur 7 tahun. Diketahui bahwa belum terdapat kategori pohon, yang ada hanya kategori tihang, pancang, dan semaian.

Area lantai reklamasi tahun 2016 pada intinya sama dengan area lantai bekas tambang batu gamping yang telah direklamasi tahun 2014, hanya saja proses reklamasi dilakukan pada tahun 2016 sehingga umur vegetasi masih kurang lebih 5 tahun.